Tugas Tekanan Stres pada Individu
TUGAS PERILAKU ORGANISASI
Tekanan
(Stress) pada Individu
Disusun
oleh:
Afrilla
Marsela (1721200049)
PROGRAM MANAJEMEN S1
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MULTI DATA PALEMBANG
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur atas Berkat dan Rahmat Allah SWT, karena
tanpa berkat dan rahmat-Nya, saya tidak akan dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan tepat waktu.
Saya
mengharapkan rasa hormat dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini. Tidak lupa saya ucapkan terima
kasih kepada Ibu Charisma selaku dosen dengan mata kuliah perilaku
organisasi yang membimbing saya dalam mengerjakan tugas makalah ini.
Saya menyadari bahwa dalam
pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran anda. Demi tercapainya
makalah yang sempurna dimasa mendatang. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan
dijadikan sumber dalam kegiatan belajar.
Palembang, 31 Maret 2018
Penulis
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
1.2
Tujuan
1.3
Rumusan
Masalah
1.4
Manfaat
Penulisan Makalah
BAB II PEMBAHASAN
2.1
Pengertian
dari Tekanan (Stress) dan Individu
2.2
Penyebab
Tekanan dalam Pekerjaan
2.3
Cara Mengelola
Stress
2.4
Contoh
Kasus dan Penyelesaiannya
BAB III PENUTUP
3.1
Kesimpulan
3.2
Saran
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Setiap orang
menghadapi masalah baik itu masalah yang kecil hingga masalah yang rumit. Cara
dari setiap orang berbeda-beda dalam menghadapi setiap masalah, ada yang melampiaskannya
dengan marah-marah tapi ada pula yang tak terlalu menghiraukannya. Masalah ini
jugalah yang menyebabkan seseorang mengalami tekanan atau stres.
Adanya
tuntutan untuk menjadi apa yang seharusnya dipikirkan atau diinginkan membuat
perasaan kian terasa cemas dan tak tenang. Karena hal ini juga menyebabkan
orang melakukan berbagai cara untuk mewujudkan ambisinya. Bahkan ada yang
sampai menghabisi dirinya sendiri karena tak tahan dengan tuntutan yang keras
di tengah kesempatan yang terbatas.
1.2 Tujuan
Tujuan
dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mengenai Tekanan (Stress) pada Individu.
1.3
Rumusan Masalah
1.
Apakah yang dimaksud dengan tekanan dan stres ?
2.
Apa saja yang menyebabkan stres itu bisa terjadi ?
3. Bagaimana mengelola tekanan dan stres itu ?
4.
Apakah contoh kasus dari tekanan dan stres itu sendiri
?
1.4 Manfaat Penulisan
Makalah
1.
Memahami apa sebenarnya tekanan dan stress itu.
2. Mengetahui apa saja penyebabnya.
3. Mengetahui cara mengelola stress itu.
4. Mendapatkan informasi dari sebuah contoh kasus yang pernah terjadi dan
penyelesaiannya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Tekanan (Stress) pada
Individu
Stres merupakan
suatu kondisi dinamik yang di dalamnya seorang individu di konfrontasikan
dengan suatu peluang, kendala, atau tuntutan yang dikaitkan dengan apa yang
sangat diinginkannya dan hasilnya dipersepsikan sebagai tidak pasti dan
penting.
Pengertian Secara
Umum :
-
Stress adalah suatu kondisi ketegangan yang
mempengaruhi emosi, proses, berpikir, dan kondisi seseorang.
-
Stress adalah suatu perasaan tertekan tertekan yang
dialami seseorang karena adanya ketidakpastian atau opportunity.
Pengertian
Tekanan :
-
Tekanan adalah kekuatan atau perangsang yang menekan
indvidu yang menimbulkan tanggapan terhadap ketegangan.
-
Tekanan adalah konsekuensi dari setiap tindakan
ekstern (lingkungan), situasi atau peristiwa yang terlalu banyak mengadakan
tuntutan psikologis dan fisiologis terhadap seseorang.
2.2 Penyebab Tekanan dalam Pekerjaan
· Lingkungan Fisik : Penerangan, suara, suhu, polusi,
udara, sampah, ruangan, dan lay out.
· Penyebab Individual : beban pekerjaan terlalu berat,
tanggung jawab yang terlalu besar, konflik peranan, tidak ada kemajuan karir.
· Penyebab Kelompok : hubungan yang kurang baik dengan
teman, bawahan, dan atasan.
· Penyebab Keorganisasian : struktur organisasi dan
kebijakan tidak jelas.
2.3 Mengelola Stress
v Stress dapat dicegah atau dihadapi
v Mengelola stress : Berusaha mencegah tumbuhnya stress, meningkatkan
ambang stress dari individu, dan menampung akibat fisiologis dari stress.
v Tujuan mengelola stress :
ü Mencegah stress jangka pendek menjadi kronis
ü Mengatasi stress kronis/stress yang negatif destruktif
ü Mempertahankan stress positif konstruktif
2.4 Contoh Kasus dan Penyelesaiannya
Penyelesaian
:
1. Pemilik aplikasi seharusnya tidak lagi merekrut tenaga
gojek baru sehingga persaingan antar sesama gojek sedikit dan juga membantu
mengurangi macet di jalanan.
2. Pemilik aplikasi juga tidak seharusnya menawarkan
harga dibawah tarif untuk promosi guna menarik minat pelanggan agar pendapatan
gojek tidak berkurang. Pemilik seharusnya memperhatikan keadaan karyawan juga.
3. Sebaiknya, tidak semua masyarakat berniat untuk
menjadi gojek. Gojek memang membantu mengurangi pengangguran, tapi bagi
masyarakat yang telah memiliki pekerjaan sendiri sebaiknya tidak tergiur dengan
penawaran keuntungan yang diberikan gojek (berupa gaji) karena masih banyak
pengangguran diluar sana yang membutuhkan pekerjaan.
4. Pemerintah sebaiknya segera menetapkan kebijakan
mengenai penggunaan angkutan kendaraan agar tidak lagi terjadi ricuh mulai dari
tarif dan ketentuan yang harus ditaati.
BAB III
Penutup
3.1
Kesimpulan
-Stres
merupakan kondisi dinamis dengan rasa tegang karena tuntutan dan respon yang
tidak sesuai dengan yang diharapkan karena kesempatan yang terbatas.
-Stres dapat
terjadi pada setiap individu apabila individu itu sendiri atau bahkan orang
lain tak mampu mengatasi masalahnya.
-Pemimpin
dengan manajemen yang baik mampu mengatasi timbulnya stres di lingkungan kerja.
3.2 Saran
- Setiap
individu terutama pekerja sebaiknya melakukan relaksasi seperti refresing agar
rasa stres itu bisa berkurang.
- Masalah
dalam hidup jangan dibuat rumit apalagi sampai menimbulkan tekanan yang
berlebihan dan berujung stres, dekatkan diri dengan Tuhan karena tidak ada
masalah yang tak dapat diselesaikan.
DAFTAR PUSTAKA
-
Materi
Kuliah Perilaku Organisasi
-
Koran Kompas
(Rabu, 28 Maret 2018) Hal 1 dan 15
Komentar
Posting Komentar